CIRI KHAS KONSEP DESAIN INTERIOR INDUSTRIALIS
Konsep Industrialis ini juga
tidak kalah menarik untuk diaplikasikan pada konsep ruangan yang akan kalian
dekor sendiri di rumah. Pada dasarnya konsep ini adalah suatu ide desain yang
menampilkan suatu yang unfinished dan biasanya material yang digunakan adalah
berbahan metal, warna dominasi gelap, dan finishing dinding atau lantai berupa kayu,
beton maupun bisa juga semen sehingga tekstur unfinished nya terlihat lebih
mencolok. Tetapi dalam mendesainnya juga jangan terlalu berlebihan agar tetap
nyaman untuk ditinggali.
Biasanya konsep ini lebih
identik dengan industry pabrik. Furnitur yang digunakan juga harus tepat pada
fungsi dan konsep industrialis tersebut. Konsep ini banyak dipakai pada resto
ataupun café café. Tetapi sekarang juga bisa diaplikasikan pada hunian impian
kalian.
Sebenarnya tidak susah untuk
mengetahui ciri khas atau karakter dari desain ini. Sebab konsepnya itu terlalu
kuat pada bidang industry. Tanpa berlama-lama mari kita simak bersama ciri khas
dari konsep desain industrialis. Berikut ciri-cirinya, antara lain:
1.
WARNA
Pasti
yang pertama kita bahas adalah warna. Mungkin tadi juga sudah kita singgung
masalah warna, yaitu warna yang mendominasi ruangan adalah warna gelap. Akan tetapi
kalau kita hanya mengaplikasikan hanya warna gelap maka ruangan itu akan terasa
pengap dan tidak akan merasakan kenyamanan pada ruangan yang akan kita desain,
sehingga kita perlu mengkombinasikan dengan warna netral agar tetap merasakan
keseimbangan atau keterpaduan pada ruangan tersebut. Tujuan memberikan warna
gelap adalah memberikan kesan pabrik yang sangat kuat.
2.
DINDING
Pada
area dinding ini merupakan hal yang sangat kuat pada karakter konsep
industrialis. Mengapa? Karena adanya penggunaan dinding bata, sehingga kesan
industrinya yang diberikan pada ruangan ini semakin kuat. Selain kita
menggunakan finishing dinding dengan bata yang tanpa diplester, kita juga bisa
menggunakan finishing beton atau semen sebagai pengganti dari bata tersebut.
3.
UNFINISHED
Sudah
pasti pada konsep awalnya adalah industrialis pasti tampilan yang digunakan
adalah unfinished. Misalkan dinding beton yang dibiarkan begitu saja tanpa
perlu dicat. Dan hal lainnya yang kiranya bisa menunjang kuatnya karakter dari
konsep desain tersebut.
4.
LANTAI
Pada lantai itu sendiri
biasanya menggunakan kayu atau beton. Tetapi pengaplikasianya adalah masih
tetap dengan unfinished atau tidak disempurnakan. Yang paling penting bagaimana
cara agar tetap bisa seimbang dengan detail detail lainnya. Dan harus tetap
memikirkan keamanan dan kenyamanan pada ruangan tersebut.
5.
ATAP
Biasanya atap dari ruangan itu
akan difinishing dengan ditutup plafond. Tetapi berbeda dengan konsep desain
industrial. Pada atap dibuat terbuka atau tanpa ditutup oleh atap. Akan tetapi,
biasanya diberi detail pipa pipa ataupun besi besi yang berada diatas sebagai
dekorasi yang menarik. Namun, juga bisa menggunakan pengganti plafond yaitu
papan besi yang bisa menambah kesan pabrik atau industrial.
6.
BUKAAN
Hampir sama dengan konsep yang
lainnya, sebuah ruangan harus memiliki bukaan yang maksimal agar mendapat
pencahayaan dan aliran udara yang maksimal. Jadi kita juga memikirkan adanya
jendela yang cukup besar untuk digunakan pada ruangan tersebut.
7.
FURNITURE
Pada furniture itu sendiri,
kita juga harus memikirkannya agar tetap memiliki kesatu paduan dengan konsep
yang ada. Biasanya meubel atau furniture yang digunakan dari barang barang daur
ulang atau juga bisa yang menarik. Sehingga memiliki keseimbangan visual yang
kontras dengan konsep tersebut.
Nah, itu merupakan ciri khas
dari konsep Industrial. Semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan untuk
mendesain sebuah ruangan. Sampai jumpa dengan artikel lainnya.
Komentar
Posting Komentar